Sandiaga Uno: Gelaran MotoGP Mandalika 2022 Tak Dapat Ditunda, Disiplin Prokes yang Utama
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan bahwa MotoGP tidak dapat ditunda atau dibatalkan tetapi dengan catatan..
Penulis: Jimmy Sucipto | Editor: Lalu Helmi
lihat foto
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Jimmy Sucipto
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM – Gelaran MotoGP Mandalika 2022 tetap berlanjut dengan prokes yang ketat menggunakan metode Travel Bubble.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan bahwa MotoGP tidak dapat ditunda atau dibatalkan tetapi dengan catatan alasan.
"Semua ini harus diikuti dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin. Mulai dari pebalap, kru, masyarakat dan lainnya. Karenanya koordinasi, kolaborasi dan evaluasi harus terus diperkuat," kata Sandiaga pada Kamis, (9/2/2022).
Baca juga: Marc Marquez Cs Jajal Sirkuit Mandalika, Catatan Waktunya Kurang Memuaskan
Baca juga: BREAKING NEWS Tes Pramusim MotoGP Mandalika 2022 Dimulai, Marc Marquez Cs Disambut Trek Basah
Sebagai langkah persiapan dan kolaborasi, Menparekraf Sandiaga Uno akan meninjau langsung persiapan tes pramusim Pertamina Grand Prix of Indonesia pada 10 hingga 11 Februari 2022.
Dengan Covid-19 sedang masifnya angka penularannya, Sandiaga menegaskan bahwa travel bubble adalah solusinya.
Seperti diketahui, Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 sebelumnya menerbitkan Surat Edaran (SE) Nomor 5 Tahun 2022.
Surat tersebut berisi tentang Protokol Kesehatan Sistem Bubble pada Kegiatan MotoGP 2022 di Mandalika dalam Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).
Diantaranya seluruh pelaku sistem bubble terkecuali bagi tenaga pendukung hanya diperkenankan melakukan kegiatan di zona yang telah ditentukan pada setiap fasilitas atau sarana prasarana dalam kawasan bubble.
Baik rider dan Kru masing-masing team harus menerapkan sistem bubble saat gelaran Test Pramusim maupun Balap MotoGP Mandalika 2022.
"Seluruh stakeholder pariwisata dan ekonomi kreatif diharapkan dapat berkolaborasi maksimal untuk segera melakukan koordinasi, sinkronisasi, dan harmonisasi,” kata Sandiaga.
Karena Indonesia akan menjadi tuan rumah gelaran MotoGP disaat Pandemi, maka Sandiaga berharap semua dapat berjalan dengan baik.
“Berkolaborasi bersama menunjukkan kesiapan Indonesia dan memanfaatkan momentum ini untuk penciptaan lapangan kerja, semangat untuk kebangkitan ekonomi tanah air," tandas Sandiaga.
Kolaborasi bersama yang diharapkan Sandiaga agar memaksimalkan semua potensi, baik ekonomi, lapangan kerja, dan semangat kebangkitan dalam momentuman ini.
(*)
