Buku Tematik

Kunci Jawaban Tema 1, Kelas 4 SD, Halaman 181 dan 182, Aku Cinta Membaca Uniknya Gendang Beleq

Simak Kunci Jawaban Buku Tema 1, Kelas 4 SD, Halaman 181 dan 182, Aku Cinta Membaca, Uniknya Gendang Beleq.

Penulis: Wulan Kurnia Putri | Editor: wulanndari
Tangkap Layar Buku Tema 1, Kelas 4 SD
Kunci Jawaban Buku Tema 1, Kelas 4 SD, Halaman 181 dan 182, Aku Cinta Membaca, Uniknya Gendang Beleq. 

TRIBUNLOMBOK.COM - Simak Kunci Jawaban Buku Tema 1, Kelas 4 SD, Halaman 181 dan 182, Aku Cinta Membaca, Uniknya Gendang Beleq.

Pembahasan kunci jawaban berdasarkan pada Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi tahun 2017.

Tema 1 Indahnya Kebersamaan.

Subtema 4 Aku Cinta Membaca.

Pembelajaran 1 mulai dari halaman 181 sampai 182.

Sebelum melihat kunci jawaban, siswa diminta untuk memahami soal dan mencoba menjawab soal yang tersedia.

Kunci jawaban hanyalah panduan bagi orang tua untuk mencocokkan jawaban anak.

Baca juga: Kunci Jawaban Tema 8, Subtema 2, Pembelajaran 1, Kelas 6 SD, Halaman 57, 58, 60

Uniknya Gendang Beleq

Oleh Santi Hendriyeti

Kunci Jawaban Buku Tema 1, Kelas 4 SD, Halaman 181 dan 182, Aku Cinta Membaca, Uniknya Gendang Beleq.
Kunci Jawaban Buku Tema 1, Kelas 4 SD, Halaman 181 dan 182, Aku Cinta Membaca, Uniknya Gendang Beleq. (Tangkap Layar Buku Tema 1, Kelas 4 SD)

Seperti biasa ketika libur kenaikan kelas, Dayu dan adik-adiknya berlibur ke rumah nenek di Bali. Dayu selalu senang pulang ke Bali. Banyak hal di Bali yang tidak ditemuinya di Jakarta. Tetapi, liburan ini istimewa. Bli Oka, pamannya, mengajak Dayu dan adik-adik menyeberang ke pulau Lombok. Wah, Dayu merasa senang.

Dari cerita sepupu-sepupunya di Bali, Lombok adalah pulau yang indah, sama indahnya dengan Bali. Lombok juga dikelilingi oleh pantai yang indah, tetapi saat ini wisatawan yang datang ke Lombok belum seramai wisatawan di Bali. Dayu ingin tahu, apa beda Bali dengan Lombok?

Ternyata Bli Oka memahami rasa ingin tahu Dayu. Tiba di Lombok, diajaknya Dayu ke pemukiman suku Sasak, salah satu suku asli di Pulau Lombok. Kebetulan, teman Bli Oka yang bernama Bli Lalu, adalah salah satu penghuni pemukiman tersebut. Bli Lalu memberi tahu bahwa hari itu ada upacara pernikahan di pemukiman tersebut.

Dayu, adik-adiknya, dan Bli Oka datang tepat ketika upacara akan dimulai. Sama seperti upacara pernikahan di Bali. Hari itu, kampung Sasak penuh dengan hiasan adat. Semua orang berpakaian adat khas Sasak. Tetapi, satu hal yang menarik perhatian Dayu adalah pertunjukan musik adatnya.

Serombongan laki-laki membawa gendang besar. Besar sekali! Kata teman Bli Oka, namanya Gendang Beleq. ‘Beleq’ berarti besar. Wah, sesuai dengan namanya. Selain gendang, ada pula alat-alat musik lain yang menjadi pelengkap pertunjukan musik itu. Ada gong, terumpang, oncer, seruling, dan pencek. Menurut cerita Bli Lalu, dulu musik Gendang Beleq ini dimainkan ketika berperang, untuk memberi semangat pada prajurit. Sampai sekarang, beberapa atribut adat dalam memainkan musik ini tidak ditinggalkan. Pemusik harus menggunakan sapo (ikat kepala), bebet (kain pelapis pinggang), dan dodot (ikat pinggang) yang bercorak batik.

Dayu dan adik-adik senang sekali melihat pertunjukan musik Gendang Beleq. Dung-dung-dung-tang-tang-crek…ramai, seru, dan membangkitkan semangat! Tidak jauh dari Bali, pulau Lombok sudah memberikan wawasan kesenian yang berbeda. Tentu pulau-pulau lain memiliki kesenian yang unik juga. Indonesia memang kaya!

Disclaimer:

- Jawaban di atas hanya digunakan oleh orang tua untuk memandu proses belajar anak.
- Soal ini berupa pertanyaan terbuka yang artinya ada beberapa jawaban tidak terpaku seperti di atas.

(Tribunlombok.com)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved