Listrik Sirkuit Mandalika Sudah Dinyalakan, PLN NTB Jamin Suplai Tanpa Kedip
Listrik untuk Pertamina Mandalika International Street Circuit telah dinyalakan PLN NTB bersama PT Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC).
Penulis: Sirtupillaili | Editor: wulanndari
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM – Listrik untuk Pertamina Mandalika International Street Circuit telah dinyalakan PLN NTB bersama PT Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC).
Dengan penyalaan tersebut, daya sebesar 5,190 MVA mulai disuplai PLN ke kawasan tersebut.
Sehingga ajang balap dunia World Superbike (WSBK) dan MotoGP siap digelar.
Penyalaan dilakukan General Manager PLN NTB Lasiran bersama Managing Director The Mandalika, Bram Subiandoro, Jumat (29/11/2021).
Listrik sirkuit disuplai dari sistem kelistrikan Lombok.
Melalui Gardu Hubung Mandalika yang berlokasi di kawasan sirkuit dan selanjutnya dialirkan ke beberapa bangunan seperti pit building, medical center, race control, TV compound, observation deck dan juga bright store.
“Terima kasih untuk PLN. Hari ini kita sudah menyalakan listrik untuk kawasan sirkuit. ITDC sudah mendapat suplai listrik secara permanen”, tutur Bram Subiandoro.
Bram menjelaskan, saat ini daya yang diperlukan sudah cukup untuk menyelenggarakan event World Superbike (WSBK) 19-21 November 2021.
Serta MotoGP pada bulan Maret tahun 2022.
Sirkuit Mandalika merupakan pelanggan premium PLN yang akan disuplai dari tiga jalur utama listrik, yakni dua jalur dari Gardu Induk (GI) Kuta dan satu jalur dari GI Sengkol.
Dua jalur saluran kabel tegangan menengah sepanjang 1.485 kms dari GI Kuta.
Satu jalur sepanjang 13.8 kms dari GI Sengkol, yang telah selesai terbangun pada bulan Agustus 2021.
“Penyalaan merupakan komitmen PLN memberikan layanan terbaik dan keandalan pasokan listrik untuk mendukung gelaran akbar di Indonesia,” kata Lasiran.
Khusus untuk perhelatan WSBK dan MotoGP, PLN NTB mempersiapkan skenario Zero Down Time.
Sebuah sistem suplai listrik berlapis, untuk menghadirkan layanan kelistrikan yang andal dan berkualitas, tanpa kedip gangguan.
Beberapa peralatan seperti uninterruptible power supply, back up genset, unit gardu bergerak didatangkan dari NTT, Bali, dan Jakarta.
Dari sisi ketersediaan daya, sistem kelistrikan Lombok saat ini memiliki cadangan daya sebesar 80 MW atau sebesar 30 persn dari beban puncak Lombok.
”Pasokan daya untuk WSBK dan sistem Lombok insya Allah aman. Kami juga sudah mengantisipasi meningkatknya kebutuhan listirk seiring dengan bertambahnya tamu yang datang ke Lombok,” tambah Lasiran.
Lasiran mengucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholder terkait, terutama PT ITDC yang merupakan pelanggan PLN.
Sinergi dan kerja sama sangat diperlukan demi suksesnya event internasional yang digelar setahun sekali tersebut.
“Mohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat. Semoga seluruh event yang akan digelar dapat berjalan aman, lancar, dan dapat mengharumkan nama Indonesia ke dunia” hara Lasiran.
(*)