2 Hari Tak Pulang, Pemuda di Blitar Tewas Gosong di Kolam Belakang Rumah, Jasad Genggam Ikan Lele

Dua hari tak pulang ke rumah hingga dicari seluruh kampung, nyatanya jasad Andre berada di kolam belakang rumahnya.

Penulis: Salma Fenty | Editor: Irsan Yamananda
PTI/ timeshindia
Ilustrasi mayat di sungai 

TRIBUNLOMBOK.COM - Nahas dialami Andre Siswanto (26), seorang pemuda asal Blitar, Jawa Timur.

Dua hari tak pulang ke rumah hingga dicari seluruh kampung, nyatanya jasad Andre berada di kolam belakang rumahnya.

Ia ditemukan dalam posisi telungkup dengan tubuh menghitam.

Namun, Andre dipastikan tak meninggal karena tenggelam.

Pasalnya, tinggi kolam hanya sebatas tumit kaki orang dewasa.

Anehnya, tangan kiri Andre tampak memegang seekor ikan lele yang diduga hasil tangkapannya.

Sementara itu, tangan kanannya memegang pancingan.

Apa yang sebenarnya terjadi pada warga Desa Mandesan, Kecamatan Selopuro, Kabupaten Blitar ini?

Keberadaannya jadi misteri sejak Minggu (24/10/2021), Andre Siswanto ditemukan meninggal dunia dengan kondisi mengenaskan.

Jasad Andre Siswanto terlihat dalam posisi tertelungkup di dalam kolam bekas di belakang rumahnya, Selasa (26/10/2021).

Penemuan jasad Andre itu sempat membuat geger warga setempat.

Baca juga: KRONOLOGI Santri Tewas saat Main Game Online, Ternyata Sambil Cas HP Sempat Teriak: Aku Kesetrum!

Baca juga: Pegang Kabel Alat Cukur, Bocah asal Dompu Tewas Tersengat Listrik di Samping Ayahnya

Pasalnya selama dua hari berturut-turut, warga sudah mencari Andre ke mana-mana, hingga menyeberangi sungai sejauh 2 km.

Tapi ternyata, Andre Siswanto berada tak jauh dari rumahnya.

Awal Mula Hilang

Sempat dinyatakan hilang selama dua hari, Andre Siswanto sempat pamit kepada orangtuanya.

Dikutip dari Surya.co.id, Wahono (44), ayah korban mengurai cerita ke warga setempat.

Wahono menuturkan bahwa dua hari sebelumnya Andre berpamitan untuk mencari ikan dan membawa peralatan menyetrum.

"Minggu sore itu, korban berpamitan ke bapaknya kalau mencari ikan. Itu sudah jadi hobinya yaitu mencari ikan dengan listrik," ungkap warga menirukan Wahono.

Atas cerita tersebut, Andre Siswanto diduga meninggal dunia karena tersetrum alat pancing yang ia bawa.

Hal itu juga diungkap oleh pihak kepolisian.

Kapolsek Selopuro Iptu Suhartono yang menerima laporan kejadian itu mengatakan, diduga korban tewas bukan karena tercebur ke dalam kolam ikan.

Karena air kolam hanya memiliki kedalaman yang dangkal yakni setinggi tumit.

Polisi menduga kuat korban tersetrum dari alat yang dibawanya sendiri saat mencari ikan di kolam itu.

Ditemukan tak bernyawa, kondisi Andre tampak mengenaskan.

Jasad Andre kaku dengan posisi tangan kanannya yang masih memegangi alat penyetrum ikan.

Sementara tangan kiri Andre masih memegang erat seekor ikan lele tangkapannya.

"Dugaannya memang demikian (korban tersengat alat setrum yang dibawanya). Di tangan kanannya juga ditemukan luka seperti bekas terkena setrum saat menghidupkan saklar," kata Iptu Suhartono

Tak Pulang hingga Dicari Warga

Mengetahui anaknya tak pulang hingga malam, Wahono gelisah.

Wahon akhirnya bergerak mencari Andre dibantu warga setempat pada Senin (25/10/2021).

Ilustrasi penemuan jenazah
Ilustrasi penemuan jenazah (Net)

"Begitu sampai Senin (25/10/2021) pagi korban tak pulang, orangtuanya kian khawatir. Sebab bukan kebiasaan korban mencari ikan sampai semalaman seperti itu," papar warga.

Mencari ke beberapa sungai, warga tak menemukan Andre Siswanto.

Orangtua korban juga berusaha bertanya ke teman-teman Andre, namun tak ada yang melihatnya.

Hingga akhirnya, warga sampai rela menyeberangi sungai sejauh 2 km untuk mencari keberadaan Andre.

"Pencarian juga dibantu oleh para tetangganya namun juga tidak berhasil. Bahkan bukan hanya sungai yang ada di desanya namun beberapa sungai yang berjarak sampai 2 KM juga didatangi," ungkap Iptu Suhartono.

Saat orangtuanya bingung mencarinya, ada teman Andre bernama Rizki (27) iseng mencari ke belakang rumah korban sendiri.

Sendirian mencari Andre, Rizki terkejut kala melihat benda putih dalam jarak 200 meter.

Benda putih itu dilihat Rizki di dalam kolam ikan bekas.

Petugas memeriksa lokasi penemuan warga yang tewas di bekas kolam ikan di Desa Mandesan, Kecamatan Selopuro, Kabupaten Blitar, Selasa (26/10/2021) sore lalu
Petugas memeriksa lokasi penemuan warga yang tewas di bekas kolam ikan di Desa Mandesan, Kecamatan Selopuro, Kabupaten Blitar, Selasa (26/10/2021) sore lalu (surya/imam taufik)

Tak jelas, Rizki menyebut benda putih yang dilihatnya itu tertutup pohon bambu di tebing.

Penasaran, Rizki pun mendekati benda putih tersebut.

Tak menyangka, Rizki spontan berteriak histeris saat mengetahui bahwa benda putih tersebut adalah jaket yang dikenakan Andre Siswanto.

Namun kolam itu tertutup rerimbunan pohon bambu di tebing sehingga tidak begitu jelas itu warna putih itu dari benda apa.

"Nggak tahunya, warna putih itu adalah jaket yang dikenakan korban. Itu diketahui setelah ia mendekatinya," papar Iptu Suhartono.

Berita lain terkait kecelakaan kerja

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved