VIRAL Aksi Ibu-ibu di Mataram Pikul Keranda Jenazah ke Kuburan, Tradisi Lama untuk Menolak Bala
Sebuh video ibu-ibu yang mengangkat keranda jenazah di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) viral di media sosial
Penulis: Sirtupillaili | Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM – Sebuh video ibu-ibu yang mengangkat keranda jenazah di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) viral di media sosial.
Dalam video berdurasi 1 menit 2 detik tersebut, ibu-ibu yang mengenakan mukenah terlihat keluar dari masjid sambil mengangkat keranda jenazah.
Diiringi lantunan suara zikir dari masjid, ibu-ibu itu berjalan melalui gang permukiman sembari mengangkat jenazah warga yang meninggal di kampung tersebut.
Mereka mengangkat jenazah sampai ke pemakaman untuk dikuburkan.
Baca juga: Video Pemakaman Viral, Polisi Pastikan Jasad TGH Lalu Abayani Akbar Tidak Hilang
Jika biasanya yang mengangkat keranda jenazah ke pemakaman adalah kaum laki-laki, kali ini tugas itu dialakukan para ibu-ibu.
Aksi tidak lazim tersebut sontak mendapat sorotan warganet dan viral di media sosial.
Seorang warga yang mengunggah video tersebut di media sosial adalah pemilik akun facebook Ibnu Sanusi.
Video yang dibagikan Jumat (13/8/2021), telah dibagikan sebanyak 324 kali dan mendapat 63 komentar.
Tonton juga:
Dalam postingannya dia menuliskan keterangan lokasi pemakaman tersebut.
“Saking banyaknya yang meninggal dunia secara beruntun di Lingkungan Taman Kapitan Kelurahan Taman Sari Kecamatan Ampenan Kota Mataram Provinsi NTB akhirnya para Tetua yang sudah mengalami hal sama pada masa lampau berinisiatif menyuruh kaum perempuan menggantikan para lelaki untuk memikul keranda jenazah sampai ke pemakaman umum milik Kelurahan Taman Sari di Gatep.
Baca juga: VIRAL Jawaban Calon Bintara saat Ditanya Alasan Mau Jadi Tentara, Panglima Kodam Sampai Tepok Jidat
Peristiwa ini terjadi pada Kamis sore, tanggal 12 Agustus 2021 kemarin saat meninggalnya Pak Bahrun.
Harapannya semoga dengan digantikan nya kaum lelaki oleh perempuan ini tidak ada lagi yang meninggal dunia secara beruntun. Wallahu a'lam.”
Dari keterangan tersebut diketahui lokasi video diambil di Lingkungan Taman Kapitan, Kelurahan Taman Sari, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram.