Idul Adha 2021
Hukum Berkurban untuk Orang Tua yang Sudah Meninggal Dunia, Bolehkah?
Bagaimana hukum berkurban untuk orang tua yang sudah meninggal dunia? Apakah didahulukan yang masih hidup atau yang sudah meninggal?
TRIBUNLOMBOK.COM - Bagaimana hukum berkurban untuk orang tua yang sudah meninggal dunia? Apakah didahulukan yang masih hidup atau yang sudah meninggal?
Sebentar lagi muslim di tanah air akan segera merayakan hari raya Idul Adha 1442 Hijriah.
Hari raya Idul Adha merupakan hari yang spesial bagi umat islam.
Tahun ini, Hari Raya Idul Adha akan jatuh pada 20 Juli 2021.
Pada hari itu disunnahkan untuk menyembelih hewan kurban.
Sebagian besar umat muslim tentu berkeinginan untuk bisa melaksanakan kurban setiap tahunnya.
Namun, karena keterbatasan usia dan kemampuan ada yang belum sempat melaksanakan kurban meski hanya sekali hingga ajal mejemput.
Kemudian ada sebagian anggota keluarga yang berinisiatif untuk melakukan kurban bagi orang yang sudah meninggal tersebut.
Baca juga: Bacaan Niat Puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, dan Arafah Jelang Idul Adha 2021 Dilengkapi Jadwalnya
Baca juga: Kumpulan Resep Menu Spesial di Hari Raya Kurban Idul Adha, Mulai dari Gulai hingga Rendang
Lantas bagaimana hukum berkurban atas nama orang yang sudah meninggal?
Terlebih orang yang meninggal itu merupakan orangtua kita.
Apakah sah bila berkurban untuk orang yang sudah meninggal?
Melansir tayangan YouTube Al Bahjah Tv, Buya Yahya menjawab terkait persoalan tersebut.
Buya Yahya mengatakan, dalam berkurban lebih baik dahulukan bagi orang yang masih hidup.
"Sudah jangan mikir yang meninggal, yang hidup dulu saja pikirkan," kata Buya Yahya dikutip TribunJakarta dari YouTube Al Bahjah Tv (15/7/2020).

Terkait hukum boleh atau tidaknya berkurban atas nama orang yang sudah meninggal, Berdasarkan keterahan dari 3 mazhab, Buya Yahya mengatakan boleh.