5 Tips Sederhana agar Tidak Telat Bangun Sahur saat Puasa Ramadhan
Melewatkan sahur juga membuat Anda rentan makan berlebihan saat berbuka puasa. Sehingga, berat badan jadi gampang melonjak.
Setelah shalat maghrib, baru nikmati setengah porsi makan malam. Setengah porsi makan malam sisannya bisa dinikmati setelah shalat tarawih.
Siapkan menu sahur sehat yang menggugah selera
Sebelum tidur, pastikan Anda sudah menyiapkan menu sahur untuk persiapan puasa keesokan hari.
Pilih menu sehat dan dapat menggugah selera Anda untuk makan di awal hari.
Dengan membuat pancingan seperti itu, praktis Anda lebih termotivasi untuk bangun santap sahur.
Tidur lebih awal
Selama berpuasa, sejumlah orang mengubah aktivitasnya lebih aktif setelah berbuka puasa atau di malam hari.
Kondisi ini membuat orang cenderung melek sampai larut malam dan rentan sahur kesiangan atau telat sahur.
Untuk itu, coba ubah kebiasaan dengan tidur malam lebih cepat agar tubuh lebih siap untuk bangun santap sahur.
Tidur di atas jam 12 malam, lalu bangun pukul 3 pagi, dan tidur kembali pukul 5 pagi dapat membuat tubuh kelelahan.
Coba ganti jam tidur lebih awal. Siapkan tubuh untuk beristirahat pada pukul 10 malam, lalu bangun pukul 3 pagi.
Dengan waktu tidur atau istirahat malam lebih panjang, tubuh terasa lebih bugar saat bangun untuk santap sahur.
Jauhkan alarm dari tempat tidur
Kebanyakan orang meletakkan alarm untuk pengingat bangun tidur di tempat yang dekat dengan ranjang. Cara tersebut keliru.
Dengan meletakkan alarm di tempat yang mudah diakses, Anda cenderung mudah menekan tombol "tunda" atau menghentikan alarm berbunyi.